REPUBLIKBERITA.CO.ID., BANJARBARU – Setelah dilakukan Pemberitaan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kota Banjarbaru akhirnya buka suara terkait pendapatan pungutan pajak tahun 2024.
Dimana kata mereka pajak yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp 2,3 Triliun.
Adapun hasil dari pajak yang didapatkan itu pada tiga sektor, pertama pada pertambangan 30%, administrasi pemerintahan juga 30% , dan sisanya 40% bersumber dari swasta atau campuran.
Kepala KPP Pratama Banjarbaru, Andhik Tri optimis, pendapatan pajak pada tahun 2025 ini akan meningkat dari sebelumnya.
“Peningkatan pajak itu akan dilakukan dengan cara melakukan penguasaan wilayah, artinya teman-teman di kantor pajak pratama ini harus mengenal wilayahnya, kami juga ada petugas yang namanya Account Representatif istilahnya AR dimana setiap AR menampung satu wilayah, misalnya pada wilayah tersebut ada pergudangan, pedagang eceran, industri dan lain-lainnya, jadi mereka harus kelapangan untuk mengenali wajib pajak pada daerah mereka, sehingga bisa memaksimalkan wajib pajaknya,” ungkapnya saat di kantornya Jumat 17 Januari 2024.
Tidak hanya itu, agar hasil pajak ini bisa dilakukan secara maksimal kedepannya mereka akan melakukan sosialisasi secara gencar.
“Misalnya saja pada awal tahun inikan kami ada dua kegiatan besara, pertama terkait dengan penerimaan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan dimana untuk jatuh temponya itu untuk orang pribadi 1 Januari hingga 31 Maret 2025, sedangkan kalau berbentuk badan 1 Januari hingga 30 April 2025, pada SPT Tahunan ini juga pihaknya hampir menggandeng semua instansi pemerintah mulai dari Kabupaten Banjar, Tanah Laut, Banjarbaru dan Provinsi, kemudian kami juga melakukan sosialisasi melalui pemberitaan untuk menyampaikan kepada masyarakat,” bebernya
Dilanjutkannya adapun untuk kegiatan ke dua yang akan dilakukan pada tahun 2025, edukasi corteks atau sistem administrasi baru telah diluncurkan pada 1 Januari tadi.
“Pada peluncuran corteks itu langsung dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto dengan Ibu Mentri Keuangan, dimana pada itu juga kami telah menjadwal tepatnya pada hari Rabu hingga Kamis yang lalu untuk memberikan edukasi wajib pajak, tidak sampai disitu kami juga telah memberikan edukasi kepada para calon wajib pajak dengan cara memberikan sosialisasi wajib pajak kesekolah-sekolah dan kampus, segala cara kami lakukan agar apa yang di harapkan bisa tercapai, kami juga membentuk relawan dari kampus untuk membantu dalam melayani wajib pajak,” akhirnya.