REPUBLIKBERITA.CO.ID, KOTABARU – Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Kotabaru menunjukkan dampak positif terhadap peningkatan akses layanan masyarakat sejak mulai beroperasi pada 23 Juni 2025. Pada pekan pertama tercatat sebanyak 275 pengunjung memanfaatkan layanan di MPP, dan jumlah itu terus meningkat hingga menembus lebih dari 400 orang di pekan berikutnya.
Plt. Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kotabaru, Rahmad Saputra, menyampaikan bahwa tingginya antusiasme masyarakat menunjukkan besarnya kebutuhan akan integrasi layanan publik dalam satu gedung.
“Sejak dibuka di Jalan Pangeran Hidayat, Desa Sebatung, Pulau Laut Utara, minat masyarakat cukup tinggi. Ini menunjukkan bahwa kehadiran MPP sangat relevan untuk mempercepat dan mempermudah pelayanan publik,” ungkap Rahmad, Rabu (09 Juli 2025).

Beberapa jenis layanan yang paling banyak diakses masyarakat antara lain dari Disdukcapil, Samsat, serta Bappeda. Selain itu, layanan keimigrasian juga cukup diminati, meski hanya tersedia dua kali dalam sebulan dengan kuota terbatas, yakni 50 hingga 60 pemohon per kunjungan.
Meski berjalan lancar, Rahmad mengakui bahwa MPP saat ini masih menghadapi sejumlah tantangan. Di antaranya adalah belum optimalnya layanan perbankan serta keterbatasan anggaran operasional, termasuk belum tersedianya anggaran konsumsi bagi petugas.
“Ke depan, kami berharap ada dukungan lebih lanjut dari berbagai pihak agar MPP bisa berjalan maksimal, termasuk peningkatan fasilitas, penambahan jenis layanan, serta dukungan dari lembaga keuangan,” imbuhnya.
Ia menambahkan, untuk meningkatkan mutu pelayanan, kedepannya MPP berencana akan mulai meminta testimoni dari masyarakat pengguna layanan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan.
Kehadiran MPP diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan publik. Kini, warga tidak perlu lagi berpindah-pindah tempat untuk mengurus dokumen atau layanan administratif karena seluruh layanan telah terintegrasi dalam satu gedung.